Mar 2, 2012

Kelelawar pesugihan ditangkap warga

JUMAAT, 2 MAC 2012



PASURUAN - Warga Dusun Sumurlicin Desa Kedawang Kecamatan Nguling Kabupaten Pasuruan digegerkan dengan ditangkapnya seekor kelelawar yang diduga hewan jadi-jadian sebagai pesugian. Hewan yang biasa berkeliaran dimalam hari ini, mempunyai berat badan 2 kg, dengan panjang sayap mencapai 1 meter dan disalah satu jari kakinya ada sebuah cincin perak.

Warga merasa curiga terhadap kelelawar tersebut, dikarenakan seringnya uang warga hilang diwaktu malam hari hingga mencapai Rp150 juta. Dan, ditangkapnya kelelawar itu, pada saat kelelawar berada didalam kotak uang milik Rohmah (28) pemilik warung rujak warga setempat.

“Ketika saya mau membuka kotak uang diwarung, kelelawar besar itu sudah ada didalamnya. Saya kaget dan berteriak minta tolong. Suami saya (Nasum) yang mendengar jeritan minta tolong, langsung menangkap kelelawar tersebut lalu mengikatnya dikayu warung, “ terang Rohmah pemilik warung rujak di Dusun Sumurlicin Desa Kedawang Kecamatan Nguling.

Seketika itu juga, warga menjadi geger dengan adanya penangkapan kelelawar yang berukuran tidak wajar tersebut. Hingga saat ini, hewan kelelawar yang dijuluki 'Pok-Kopok' atau istilah hewan jadi-jadian tersebut menjadi tontonan warga.

“Hewan kelelawar ini lain dari hewan kelawar yang biasanya. Kelelawar ini setiap harinya hanya ingin makan roti dan minum susu. Padahal kelelawar lainya aja, cuma dikasih buah papaya, pisang dan jambu aja sudah mau makan. Tapi kalau hewan kelelawar yang kami tangkap ini, tidak mau makan buah-buahan.

"Dan dikakinya ada cincin peraknya. Saya yakin ini hewan jadi-jadian untuk pesugihan seseorang yang biasanya mencuri uang warga. Karena sudah hampir 3 bulan ini, uang warga hilang secara misterius hingga mencapai sekitar Rp.150 juta. Kelelawar ini akan kami pajang terus disini hingga pemiliknya menebus hingga besaran uang warga yang hilang, “ kata Nasum (32) warga Dusun Sumurlicin Desa Kedawang Kecamatan Nguling.

No comments:

Post a Comment